Wednesday, April 30, 2014

BETERNAK MAGGOT UNTUK PAKAN LELE

TIPSPETANI Postingan sebelumnya :


BETERNAK MAGGOT
UNTUK PAKAN LELE


Pada dasarnya, anda bisa menemukan berbagai jenis pakan yang bisa diberikan pada lele yang anda ternakkan mulai dari pakan organik hingga pakan anorganik. Pelet mungkin merupakan jenis pakan yang paling populer yang digunakan dalan teknik beternak lele. Selain pelet, anda juga dapat memberikan pakan berupa maggot atau belatung.

Maggot atau belatung sudah sering digunakan sebagai alternatif pakan bagi ternak lele. Jenis maggot yang biasa digunakan adalah maggot dari lalat jenis Black Soldier. Mbahan pakan lele.aggot sendiri sebenarnya merupakan salah satu bentuk yang terjadi pada fase transformasi telur lalat Black Soldier menjadi lalat dewasa. Dikarenakan fungsinya yang bisa digunakan sebagai pakan lele, tak jarang peternak lele ikut mempelajari tentang cara ternak maggot sebagai 

Saat ini bahkan telah banyak ditemukan orang yang khusus melakukan budidaya maggot yang kemudian digunakan sebagai bahan pakan lele. Hal ini juga menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Tak jarang ditemukan peternak yang bisa menghasilkan 100 hingga 200 Kg maggot per hari.

Jika anda ingin beternak maggot sendiri baik untuk keperluan ternak lele anda pribadi atau untuk dijual kembali pada peternak lele lain, anda harus mengetahu mengenai teknik-teknik yang biasa digunakan dalam beternak maggot. Sejauh ini, ada dua teknik budidaya maggot yang cukup populer dan cukup sering digunakan. Yang pertama adalah dengan menggunakan bekatul sebagai media ternak dan yang kedua adalah dengan menggunakan bungkil kelapa sawit sebagai media ternak.

Ternak Maggot Dengan Media Bekatul
Adapun bahan-bahan yang dibutuhkan dalam cara budidaya maggot dengan media ternak bekatul adalah bak hitam atau baskom dengan diameter 60 cm, bekatul, plastik hitam, daun pisang yang telah mengering, air, dan tali rafiah.

Jika bahan-bahan telah tersedia, yang pertama harus anda lakukan adalah melubangi bak dengan lubang berdiameter 2 cm. Kemudian bak dicuci dengan air panas. Lalu masukkan bekatul dan air dengan perbandingan 1:2. Air dibiarkan hingga mengendap dengan sendirinya. Letakkan daun pisang kering di atas bekatul sebagai tempat bagi lalat Black Soldier untuk meletakkan telurnya. Tutup bak dengan plastik rapat-rapat dan letakkan di tempat teduh agar terjadi fermentasi. Maggot siap dipanen dalam 2 minggu.

Ternak Maggot Dengan Media Bungkil Kelapa Sawit
Pada dasarnya, cara beternak maggot dengan menggunakan bungkil kelapa sawit menggunakan metode yang sama dengan ternak maggot dengan menggunakan bekatul yaitu fermentasi. Hanya saja, bahan baku utama yang digunakan bukan bekatul melainkan bungkil kelapa sawit.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menggiling bungkil kelapa sawit hingga halus lalu mencampurnya dengan air limbah jeroan agar terjadi fermentasi. Bak diletakkan di tempat terbuka untuk menarik lalat Black Soldier. Maggot dapat dipanen dalam 2 minggu dengan cara menyemprotkan air ke dalam bak agar maggot terpisah dari media ternak. 4 Kg bungkil kelapa sawit dapat menghasilkan maggot sebanyak 1 kg
disarikan dari : http://sirgalung.blogspot.com/

0 comments:

Post a Comment

 
Copyright 2010 dunia burung kicau. All rights reserved.
Themes by Ex Templates Blogger Templates l Home Recordings l Studio Rekaman