Pada artikel sebelumnya anda sudah mengetahui berbagai alasan mengapa kurma dimasukkan dalam kelompok makanan super. Buah yang dihasilkan dari pohon yang termasuk dalam keluarga palem ini memang sudah terbukti secara ilmiah mempunyai kandungan nutrisi yang sangat luar biasa. Jadi sudah nyata bahwa apa yang diajarkan oleh Nabi Besar umat Muslim adalah sebuah kebenaran. Selain di negara Timur Tengah, buah kurma juga dibudidayakan secara besar di California dan sebagian Australia. Selain dikonsumsi langsung, buah ini juga seringkali dijadikan sebagai bahan permen ataupun kue. Lalu apa saja manfaat mengkonsumsi buah kurma?
Buah Kurma Tidak Akan Menaikkan Gula Darah
Banyak orang yang menghindari dan tidak mau memakan buah kurma karena rasanya yang sangat manis. Mereka beranggapan bahwa kadar gula yang tinggi dalam buah kurma akan membuat gula darah mereka melonjak. Namun berdasarkan hasil penelitian, anggapan tersebut terbukti tidak benar. Pada Jurnal Nutrisi yang diterbitkan tahun 2011, disitu diterangkan bahwa para penderita diabetes diminta untuk mengkonsumsi sejumlah buah kurma. Hasilnya? Walaupun buah kurma mengandung sejumlah besar gula alami, namun buah ini mempunyai nilai indeks glikemik yang rendah. Karena itu, buah kurma tidak akan secara signifikan langsung menaikkan kadar gula darah setelah dikonsumsi. Bagi anda yang menderita diabetes, konsultasi dengan dokter diperlukan untuk mengetahui jumlah porsi yang aman bagi anda.
Makan Kurma Meningkatkan Asupan Serat
Buah kurma adalah sumber serat yang sangat baik. Hanya satu buah kurma ukuran sedang diketahui mengandung hingga 1,6 gr serat, atau setara dengan 6% dari kebutuhan serat harian yang disarankan. Serat adalah nutrisi penting dalam makanan yang dapat menurunkan tingkat kolesterol, mencegah penyakit jantung, kanker kolorektal, dan mencegah obesitas (kegemukan). Berdasarkan hasil penelitian yang diterbitkan pada tahun 2008, serat yang terdapat dalam buah kurma adalah serat larut utama yang dapat mengikat lemak dan kolesterol dan mengeluarkannya dari tubuh.
Kurma Menurunkan Tingkat Trigliserida
Disamping kemampuannya dalam menurunkan tingkat kolesterol, buah kurma juga ternyata mempunyai kemampuan untuk menurunkan tingkat trigliserida. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Institut Teknologi Israel, kemampuan buah kurma bahkan lebih hebat dalam menurunkan trigliserida, yaitu bentuk lain dari lemak yang larut dalam darah. Mengkonsumsi buah kurma dikatakan dapat menurunkan kadar trigliserida mulai dari 8% hingga 15%. Hal ini tentu sangat baik karena dapat mengurangi resiko pengerasan pembuluh darah serta mencegah serangan jantung dan stroke.
Meningkatkan Asupan Vitamin dan Mineral
Mengkonsumsi buah kurma dapat meningkatkan asupan akan vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Vitamin utama yang terdapat dalam buah kurma adalah keluarga vitamin B (vitamin Bkompleks) dengan vitamin B6 dalam daftar teratasnya. Vitamin ini sangat penting bagi metabolisme makanan dan pembentukkan sel-sel darah merah. Vitamin lain yang terdapat dalam buah ini adalah vitamin A dan K.
Buah kurma juga diketahui sebagai sumber mineral yang sangat lengkap. Kandungan mineral pada buah kurma antara lain adalah kalsium, mangan, magnesium, tembaga, fosfor, besi, seng, dan kalium yang berada di urutan teratasnya. Walaupun mineral tidak dibutuhkan dalam jumlah besar, namun kekurangan salah satu mineral dapat langsung memberikan dampak pada kesehatan secara umum. Karena itu, jadikan buah kurma sebagai camilan untuk cadangan mineral anda.
0 comments:
Post a Comment